
Jumat, 29 Mei 2009
Kamis, 28 Mei 2009
For My Best Friend

This is for you, my best friend,
the one person i can tell my soul too
Who can relate to me like no other
Who I can laugh with to no extents,
Who I can cry too when times are tough,
Who can help me with the problems of my life.
Never have you turned your back on me
Or told me I wasnt good enough
Or let me down
I don't think you know what that means to me
You have went through so much pain and you still have time
For me.
And I love you for listening even when inside YOU are dying
And I look up too you because you are strong,
and caring
and beautiful.
Even though you don't think you are.
And I hope you know that I am always here
To listen to you laugh and cry and help
In all the ways that i can
And I will try to be at least half the friend you are
To me.
I hope you know I would not be the person I am today, with out you.
My best friend.
TIPS MENJAGA PERSAHABATAN

- Tanyakan pada diri sendiri, apakah kita juga memiliki manfaat bagi sahabat-sahabat kita ?
- Selalu bersikap tulus dan jujur, tidak ada kata terpaksa dalam melakukan sesuatu bagi sahabat.
- Keep contact. Persahabatan tidak terpisahkan oleh jarak dan waktu. Meski tak bisa selalu sering bertemu, tanyakan kabar masing-masing melalui telepon, SMS atau email.
- Hindari meminjam uang dari sahabat. Jika Anda tidak bisa membayar hutang, nasib persahabatan bisa menjadi taruhan.
- Hormati pilihan hidupnya. Meski Anda tidak selalu setuju dengan pilihan yang diambil oleh sahabat, bukan berarti Anda berhak mengintervensi hidupnya. Tugas Anda adalah memberikan masukan, segala keputusan tetap ada di tangannya.
SEPULUH TIPS UNTUK MENGERJAKAN UJIAN

Ketika kamu melakukan ujian, kamu sedang mendemonstrasikan kemampuanmu dalam memahami materi kuliah, atau dalam melakukan tugas-tugas tertentu. | Bila kamu ragu terhadap kejujuran ujian, atau kredibilitas ujian tersebut untuk menguji kemampuanmu, temuilah dosen pembimbingmu. |
Ujian memberikan dasar evaluasi dan penilaian
terhadap perkembangan belajarmu.
Ada beberapa kondisi lingkungan,
termasuk sikap dan kondisimu sendiri, yang mempengaruhimu dalam melakukan ujian.
Sepuluh tips untuk membantu kamu dalam mengerjakan ujian:
-
Datanglah dengan persiapan yang matang dan lebih awal.
Bawalah semua alat tulis yang kamu butuhkan, seperti pensil, pulpen, kalkulator, kamus, jam (tangan), penghapus, tip ex, penggaris, dan lain-lainnya. Perlengkapan ini akan membantumu untuk tetap konsentrasi selama mengerjakan ujian. -
Tenang dan percaya diri.
Ingatkan dirimu bahwa kamu sudah siap sedia dan akan mengerjakan ujian dengan baik. -
Bersantailah tapi waspada.
Pilihlah kursi atau tempat yang nyaman untuk mengerjakan ujian. Pastikan kamu mendapatkan tempat yang cukup untuk mengerjakannya. Pertahankan posisi duduk tegak. -
Preview soal-soal ujianmu dulu (bila ujian memiliki waktu tidak terbatas)
Luangkan 10% dari keseluruhan waktu ujian untuk membaca soal-soal ujian secara mendalam, tandai kata-kata kunci dan putuskan berapa waktu yang diperlukan untuk menjawab masing-masing soal. Rencanakan untuk mengerjakan soal yang mudah dulu, baru soal yang tersulit. Ketika kamu membaca soal-soal, catat juga ide-ide yang muncul yang akan digunakan sebagai jawaban. -
Jawab soal-soal ujian secara strategis.
Mulai dengan menjawab pertanyaan mudah yang kamu ketahui, kemudian dengan soal-soal yang memiliki nilai tertinggi. Pertanyaan terakhir yang seharusnya kamu kerjakan adalah:- soal paling sulit
- yang membutuhkan waktu lama untuk menulis jawabannya
- memiliki nilai terkecil
-
Ketika mengerjakan soal-soal pilihan ganda, ketahuilah jawaban yang harus dipilih/ditebak.
Mula-mulai, abaikan jawaban yang kamu tahu salah. Tebaklah selalu suatu pilihan jawaban ketika tidak ada hukuman pengurangan nilai, atau ketika tidak ada pilihan jawaban yang dapat kamu abaikan. Jangan menebak suatu pilihan jawaban ketika kamu tidak mengetahui secara pasti dan ketika hukuman pengurangan nilai digunakan. Karena pilihan pertama akan jawabanmu biasanya benar, jangan menggantinya kecuali bila kamu yakin akan koreksi yang kamu lakukan. -
Ketika mengerjakan soal ujian esai, pikirkan dulu jawabannya sebelum menulis.
Buat kerangka jawaban singkat untuk esai dengan mencatat dulu beberapa ide yang ingin kamu tulis. Kemudian nomori ide-ide tersebut untuk mengurutkan mana yang hendak kamu diskusikan dulu. -
Ketika mengerjakan soal ujian esai, jawab langsung poin utamanya.
Tulis kalimat pokokmu pada kalimat pertama. Gunakan paragraf pertama sebagai overview esaimu. Gunakan paragraf-paragraf selanjutnya untuk mendiskusikan poin-poin utama secara mendetil. Dukung poinmu dengan informasi spesifik, contoh, atau kutipan dari bacaan atau catatanmu. -
Sisihkan 10% waktumu untuk memeriksa ulang jawabanmu.
Periksa jawabanmu; hindari keinginan untuk segera meninggalkan kelas segera setelah kamu menjawab semua soal-soal ujian. Periksa lagi bahwa kamu telah menyelesaikan semua pertanyaan. Baca ulang jawabanmu untuk memeriksa ejaan, struktur bahasa dan tanda baca. Untuk jawaban matematika, periksa bila ada kecerobohan (misalnya salah meletakkan desimal). Bandingkan jawaban matematikamu yang sebenarnya dengan penghitungan ringkas. -
Analisa hasil ujianmu.
Setiap ujian dapat membantumu dalam mempersiapkan diri untuk ujian selanjutnya. Putuskan strategi mana yang sesuai denganmu. Tentukan strategi mana yang tidak berhasil dan ubahlah. Gunakan kertas ujian sebelumnya ketika belajar untuk ujian akhir.